Mimpi adalah
angan-angan, cita-cita atau tujuan hidup yang ingin dicapai. Mimpi dapat
menghantarkan seseorang pada perwujudan yang dicita-citakan. Namun sebagian
orang meragukan perannya, sehingga mimpi itu hanya tumpukan asa tanpa realita.
“Orang tanpa kita tak punya apa-apa kecuali semangat dan mimpi-mimpi. Tanpa
mimpi, orang seperti kita akan mati.” Begitu kata Arai pada ikal dalam novel
“sang pemimpi”salah satu tetrologi Laskar Pelangi.
Tanpa mimpi, kehidupan
seolah tak bertujuan, kering semangat dan jauh dari makna. Mimpi adalah kompas
yang akan menunjukkan kita arah tujuan hidup. Mimpi adalah peta, rasi bintang
dan simbol arah yang menjadi pegangan setiap pesona. Mimpi adalah modal utama
dalam membelah jalan kehidupan yang penuh liku dan deru. Anmun tidakk semua orang berani bermimpi,
kendati tidak menyalurkan sepeser pun uangutnuk sebuah mimpi., tapi bagi
sebagian orang mimpi adalah hal yang mustahil untuk dilakukan. Terlalu banyak
pertimbangan, sikap apatis dan aneka produk underestimate terhadap kemampuan
diri sendiri yang menggerayangi keberanian untuk bermimpi. Padahal sebuah mimpi
menjadi kunci pembuka bagi sebuah transformasi indah menuju legenda seseorang.
Kunci selanjutnya ada pada kekuatan pikiran, yang akan mewujudakan pencapaian
legenda seseorang tersebut. Perhatikanlah firman Allah SWT dalam al-qur’an
“tidakkah mereka melakukan perjalanan di muka bumi sehingga mereka mempunyai
kekuatan pikiran (hati).” Dengan itu mereka merasa dan memppunyai telinga yang
dengan itu mereka mendengar? Sungguh, bukanlah matanya yang buta teapi yang
buta adalah hatinya, ada dalam (rongga) dada. (QS. 22 Surat Al-Hajj ayat 46.
Manusia diciptakan
untuk mampu melakukan segalanya sebelum dikacauoleh ketidakmampuan yang datang
dari luar dirinya. Karena manusia adalah mahluk yang paling sempurna dengan
perangkat maha hebat yang dimilikinya yakni akal pikiran. Demikian dahsyatnya
akal pikiran ini, sehingga dikatakan
cendikiawan muslim Haidar Baqir “Seolah-olah akal adalah rasul dalam diri
manusia. Kalau kita menggunakannya dengan benar, maka akal akan membawa kita
naik dan makin dekat dengan Allah.” Kita punya akal pikiran yang membawa kita
pada pencapaian mimpi kita. Rhonda Byre dalam bukunya The Secret, menuliskan
“Didalam diri kita terdapat magnet yang lebih kuat dari apapun. Dan magnet itu
dipancarkan melalui pikiran kita. Ketika kita memikirkan sesuatu, otomatis akan
menarik apa yang anda pikirkan itu.”
Jadi, jangan takut
bermimpi. Hidup menawarkan berbagai eksotisme tantangan, peluang dan kemenangan,
mengapa kita tidak melalui semua itu dengan bermimpi bahwa kita akan mencapai
derajat kemenangan pada banyak hal.
0 komentar:
Post a Comment
Kritik dan Saran sangat dibutuhkan untuk belajar lebih baik.